PALEMBANG, KABARINDO.ID – Lapas Perempuan Palembang bekerjasama dengan PT Pertamina Regional Sumbagsel IT Palembang melaksanakan Pelatihan Tata Boga Roti dan Kue Bersertifikasi BNSP. Kegiatan berlangsung selama 5 (lima) hari dengan 30 Jam Pelajaran serta diakhiri dengan Uji Kompetensi (UJK) bagi para peserta ujian untuk menentukan kelulusan peserta.
Pelatihan ini diikuti oleh 10 orang peserta, 5 orang peserta merupakan warga binaan dan 5 orang merupakan Pegawai Seksi Kegiatan Kerja Lapas Perempuan Palembang.
Pada hari ini, Sabtu (13/07), dilaksanakan Uji Kompetensi (UJK) bagi para peserta pelatihan. Kegiatan ini dimonitor oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumsel yang hadir langsung di Galeri Le Panile tempat dilaksanakannya ujian.
Kegiatan UJK ini diawali dengan pengarahan dari Asesor, kemudian absen dan verifikasi data online, pengisian soal ujian teori, serta ujian praktek pembuatan roti dan kue. Peserta diminta untuk menjawab soal ujian teori mengenai pembuatan roti dan kue serta praktek pembuatan roti dan kue dengan diawasi oleh Asesor Ujian.
Peserta pelatihan yang dinyatakan lulus ujian nantinya akan menerima Sertifikat BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) yang diakui pemerintah. Kelulusan UJK ini akan diumumkan 1 (satu) minggu setelah pelaksanaan ujian dan kemudian akan diproses pencetakan sertifikat BNSP bagi peserta yang telah dinyatakan lulus. Sertifikat BNSP ini berlaku 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang dengan ujian kompetensi kembali.
Dalam kunjungannya, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumsel melihat langsung pelaksanaan UJK yang sedang diikuti oleh warga binaan dan pegawai Lapas Perempuan Palembang. Ia menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan pelatihan serta uji kompetensi BNSP yang sedang dilaksanakan di Lapas Perempuan Palembang Kemenkumham Sumsel.
