Mahasiswa Baru Unsera Gunakan Slayer Baduy, Simbolisasi Keberagaman Budaya

KABARINDO.ID – Mahasiswa wajib mengembangkan diri, tidak hanya dari sisi akademik tetapi juga harus meningkatkan kemampuan dalam berkomunikasi, berkolaborasi, serta beradaptasi terhadap perkembangan zaman. Disamping itu, mahasiswa harus mampu menciptakan karya dan produk kreatif serta adaptif terhadap perkembangan zaman.

Demikian dikatakan Rektor Unsera Dr. Abdul Malik dihadapan 600 mahasiswa baru saat membuka acara Pengenalan Studi Tata Tertib dan Kegiatan Kampus (P2STRATEGIK) pada Kamis (26/8/2024), di Rachmatoellah Convention Hall.

Lebih lanjut, Abdul Malik mengatakan program ini adalah langkah awal bagi mahasiswa baru untuk mengenal lebih dalam tentang lingkungan dan budaya kampus Unsera. “Program ini bertujuan memberikan pemahaman tentang apa dan bagaimana Unsera, sekaligus memperkenalkan tata tertib serta kegiatan kampus yang akan mereka jalani selama menempuh studi di sini,” ujar Abdul Malik.

Sebagai simbolisasi keberagaman budaya, seluruh mahasiswa baru mengenakan pakaian hitam putih dengan slayer Baduy berwarna biru yang melambangkan budaya lokal. Acara P2STRATEGIK 2024 ini juga diramaikan dengan pemaparan materi-materi penting yang relevan untuk mempersiapkan mahasiswa baru dalam menjalani perkuliahan.

Rektor Abdul Malik menutup sambutannya dengan menegaskan bahwa di Unsera, mahasiswa baru akan diterima dengan baik tanpa adanya bentuk perpeloncoan yang membuat tidak nyaman. “Masuk Unsera harus bahagia, tidak ada perpeloncoan yang membuat mahasiswa shock atau tidak nyaman,” tegasnya.(*)