CILACAP – Tim Progam dan Pelaporan (PPL) Ditjen PAS melakukan kunjungan lapangan terkait rencana perbaikan kontruksi bangunan blok hunian Warga Binaan di Lapas Besi yang mengalami kerusakan. Tim PPL Ditjenpas melakukan peninjauan langsung ke dalam blok hunian yang mengalami kerusakan dengan didampingi oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Lapas Besi Bima Sambudya pada hari Kamis, (20/09/2022).
Hal ini sebagai tindak lanjut pelaporan kerusakan bangunan yang telah disampaikan oleh Lapas Besi kepada Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah dan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Kerusakan pondasi bangunan Blok Hunian A Warga Binaan terjadi karena kerusakan saluran pembuangan air yang menyebabkan amblesnya tanah dibawah bangunan. Hal tersebut terjadi dikarenakan curah hujan yang tinggi di Pulau Nusakambangan dalam beberapa waktu terakhir.
Bima Sambudya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tim PPL Ditjen PAS yang telah bersedia melakukan asistensi dan kunjungan ke Lapas Besi.
“Terima kasih kepada Tim PPL Ditjen PAS sudah bersedia datang ke sini. Semoga realisasi perbaikan bangunan blok hunian Warga Binaan dapat segera terlaksana sehingga Lapas Besi dapat melakukan kegiatan pembinaan narapidana dengan lebih maksimal,” Ujar Bima.
Sementara itu Kepala Lapas Besi Sulardi, mengingatkan jajaran petugas terutama pengamanan untuk meningkatkan kewaspadaan dan senantiasa melakukan kontrol secara rutin. Serta melakukan deteksi dini terhadap potensi timbulnya gangguan keamanan dan ketertiban. Memperketat pengamanan terutama dilokasi yang rawan dengan saling menguatkan dan mengingatkan satu sama lain.
“Kami sampaikan terima kasih atas kedatangan Tim PPL dari Ditjen PAS untuk meninjau kondisi bangunan blok hunian Warga Binaan. Semoga dengan kedatangan Tim PPL Ditjen PAS dapat mempercepat proses renovasi bangunan blok hunian di Lapas Besi agar keamanan dan kenyamanan dalam pelaksanaan pembinaan Warga Binaan dapat berjalan dengan baik dan kondusif,” pungkasnya.
(Red)