Jakarta, – Badan Pendidikan dan Pelatihan ( Badiklat ) Kejaksaan RI menyelenggarakan Pelatihan Perangkat Anvanced Centralized Education Environment Solution yang berlangsung di Hotel Mercure, Jakarta Selatan, Selasa ( 23/8/2022).
Pelatihan yang berlangsung hingga tanggal 26 Agustus bertujuan meningkatkan kemampuan para pegawai maupun tim IT internal Badiklat untuk mahir mengoperasionalkan perangkat digitalisasi Badiklat.
Kegiatan pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Badiklat Kejaksaan RI, Dr. Jaya Kesuma dan dihadiri sekitar 20 peserta pelatihan dari Badiklat.
Jaya Kesuma ditemui usai membuka pelatihan tersebut mengatakan, kegiatan ini digelar dalam rangka mengedukasi Environment Solution persiapan kegiatan digitalisasi Badan Diklat Kejaksaan RI.
“Jadi sekarang kita sudah digitalisasi perangkat perangkat oleh proyek pekerjaan tahun 2022, dan hari ini adalah pelatihan penggunaan alat alat dalam rangka Badiklat menuju digitalisasi,” ujar Jaya Kesuma.
Salah satu tantangan yang dihadapi pada era globalisasi dan digitalisasi adalah teknologi informasi dan komunikasi. Maka pihaknya mendorong melalui pelatihan ini tim IT Badiklat dapat mengoperasionalkan secara mandiri dan mahir seluruh perangkat Digitalisasi yang ada.
“Saya bersyukur ada waktu untuk pelatihan sehingga perangkat perangkat nanti bisa dioperasionalkan oleh tim IT kita (Pegawai-red) dan internal, kemudian juga menghadapi beberapa event kedepan seperti mungkin pendidikan dan pendidikan jarak jauh yang dilakukan di tahun tahun kedepan, banyak hal pembaruan kita terkait dengan digitalisasi Badan Diklat,” ucapnya.
Sesban Diklat juga berharap, semua dalam program IT digitalisasi Badiklat ini dapat dioperasionalkan oleh pegawai internal dan tim IT Badiklat.
“Tidak lagi kita kesulitan mengoperasionalkan digitalisasi, melayani pendaftaran, melayani pendaftaran secara online, kemudian pelajaran jarak jauh, terus kemudian mengecek perangkat perangkat jarak jauh,” tuturnya.
Menurutnya selama ini kan masih terganjal dan terkendala, sementara IT nya kan sudah memadai, kata Jaya, tapi Sumber Daya Manusia terkait dengan kegiatan IT tersebut masih sangat minim. Kepada peserta pelatihan, Jaya Kesuma menaruh harapkan agar seluruh peserta mampu menjadi IT yang kreatif dan inovatif sehingga memberikan karya terbaik bagi kemajuan Badiklatt Kejaksaan RI.
“Maka dengan pelatihan yang kita lakukan ini kita sudah punya persiapan perangkatnya maupun SDMnya,” tandasnya.
(Muzer/Red)